Pengenalan
IDXChannel—Bagi Anda yang baru terjun ke dunia investasi, memahami istilah-istilah saham sangat penting. Mengapa? Karena dengan menguasai istilah tersebut, Anda bisa lebih percaya diri dalam mengambil keputusan saat berinvestasi. Mari kita eksplor lebih jauh 15 istilah yang harus diketahui oleh investor pemula.
1. Lot Saham
Lot adalah satuan terkecil dalam jual-beli saham. Di Indonesia, aturan minimal pembelian dan penjualan saham adalah satu lot, yang berisi 100 lembar saham. Jadi, membeli satu lot berarti Anda membeli 100 lembar saham.
2. Orderbook
Orderbook adalah daftar pemesanan (order) beli dan jual untuk setiap saham di Bursa Efek Indonesia. Anda dapat melihat orderbook ini melalui aplikasi sekuritas Anda. Di dalamnya tercantum harga yang diajukan serta jumlah lot yang ingin dibeli atau dijual oleh investor.
3. Bid & Offer
Bid merupakan harga yang ditawarkan oleh investor untuk membeli saham, sedangkan offer adalah harga yang ditawarkan oleh investor yang ingin menjual saham. Misalnya, jika Anda melihat bid/buy order berada di rentang harga Rp2.280 hingga Rp2.190 per saham, itu adalah harga yang ditawarkan oleh calon pembeli.
4. Market Cap/Kapitalisasi Pasar
Market cap atau kapitalisasi pasar adalah total nilai pasar dari suatu perusahaan, dihitung dengan mengalikan jumlah saham yang beredar dengan harga saham saat ini. Market cap ini juga digunakan untuk mengelompokkan saham, seperti big cap, mid-cap, dan small cap.
5. Auto Reject Atas (ARA)
ARA adalah batas maksimal kenaikan harga saham dalam satu hari perdagangan yang ditetapkan oleh Bursa Efek Indonesia. Ini bertujuan untuk menjaga agar perdagangan tetap wajar dan mencegah gejolak pasar yang berlebihan.
6. Auto Reject Bawah (ARB)
Sebaliknya, ARB adalah batas maksimal penurunan harga saham dalam satu hari. Jika harga saham menyentuh ARB, perdagangan akan dihentikan sementara untuk mengantisipasi penurunan lebih dalam pada perdagangan berikutnya.
7. Capital Gain
Capital gain adalah keuntungan yang didapat dari selisih harga jual dan harga beli. Misalnya, jika Anda membeli saham pada harga Rp970 dan menjualnya pada Rp1.500, Anda akan mendapatkan capital gain sebesar Rp530 per saham.
8. Dividen
Dividen adalah pembagian keuntungan perusahaan kepada pemegang saham. Ada dua jenis dividen, yaitu interim dan final, yang bisa menjadi sumber pendapatan pasif bagi investor.
9. Suspend/Suspensi
Suspensi adalah penghentian perdagangan saham sementara, biasanya disebabkan oleh pergerakan harga yang tidak biasa. Selama suspensi, saham tidak bisa diperdagangkan.
10. IPO/Initial Public Offering
IPO adalah proses pencatatan saham perdana yang dilakukan oleh perusahaan untuk mendapatkan pendanaan dari publik. Ketika sebuah perusahaan go public, ia diwajibkan untuk memberikan laporan kinerjanya kepada masyarakat.
11. IHSG/Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG adalah indeks yang mengukur kinerja seluruh saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Indeks ini dihitung setiap hari untuk memantau pergerakan harga saham.
12. Stock Split
Dalam stock split, perusahaan memecah nilai nominal saham dalam rasio tertentu. Dampaknya, jumlah lembar saham meningkat, tetapi nilai total investasi tetap sama.
13. Rights Issue
Rights issue adalah aksi korporasi di mana perusahaan menerbitkan saham baru, memberi prioritas kepada pemegang saham yang ada untuk membeli saham tersebut.
14. Likuiditas
Likuiditas adalah tingkat kemudahan suatu saham diperjualbelikan. Saham yang likuid adalah yang sering diperdagangkan, sehingga lebih mudah diperjualbelikan.
15. Keterbukaan Informasi
Emiten wajib menyampaikan fakta material kepada pemegang sahamnya. Keterbukaan informasi penting agar investor dapat memahami kondisi perusahaan dan mempengaruhi keputusan investasi mereka.
Itulah 15 istilah saham yang wajib diketahui oleh investor baru. Mempelajari istilah ini adalah langkah awal yang baik sebelum memasuki dunia investasi. Siap untuk berinvestasi? Selamat belajar!