Peningkatan Harga yang Tidak Biasa
STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat peningkatan harga yang signifikan pada dua emiten: PT Krida Jaringan Nusantara Tbk (KJEN) dan PT Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk (PGLI). Kegiatan ini termasuk dalam kategori Unusual Market Activity (UMA) yang mengharuskan investor untuk lebih waspada.
Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono, menjelaskan bahwa UMA tidak selalu mencerminkan pelanggaran. "Bursa sedang mengawasi perkembangan pola transaksi pada kedua saham ini," kata Yulianto dalam keterbukaan informasi di laman Bursa.
Ikhtisar KJEN
Saham KJEN sebelumnya juga pernah menjadi perhatian Bursa. Pada 30 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025, perdagangan saham ini dihentikan sementara karena lonjakan harga yang tidak wajar. Pada 24 Desember 2024, Bursa melakukan penghentian sebagai langkah cooling down, dan aktivitas UMA juga tercatat pada 18 Desember 2024.
Yulianto mengimbau agar investor berhati-hati dalam membuat keputusan investasi. Ia mendorong investor untuk mengamati tanggapan perusahaan atas permintaan konfirmasi dari Bursa dan memperhatikan keterbukaan informasi dari perusahaan.
Sorotan pada PGLI
Saham PGLI juga mendapatkan sorotan BEI. Aktivitas harga yang tidak biasa membuat investor diminta untuk melakukan analisis yang lebih mendalam. Informasi terbaru mengenai PGLI didapatkan dari laporan registrasi pemegang efek per 6 September 2025. Yulianto menekankan bahwa perlunya kehati-hatian dalam pengambilan keputusan makin penting seiring dengan perkembangan yang ada.
Tren Pergerakan Harga
Dalam perdagangan terakhir, harga saham KJEN mengalami lonjakan dan ditutup di level Rp208 pada 12 September 2025, meningkat Rp37 atau 21,64% dari sebelumnya. Namun, 15 September 2025, saham KJEN kembali melemah ke Rp190, turun 8,65%.
PGLI juga mencatat kenaikan yang signifikan selama periode yang sama, dengan harga mencapai Rp252 dari Rp187. Saat ini, harga saham PGLI berada di level Rp268.
Kesimpulan
Kenaikan dan penurunan harga yang cepat pada KJEN dan PGLI menandakan adanya ketidakpastian di pasar yang membuat investor perlu terus memantau informasi yang relevan. Lakukan analisis yang cermat untuk pengambilan keputusan investasi yang tepat.