IHSG Berhasil Kembali Menguat

Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup stabil hari ini, meskipun diawal perdagangan sempat terguncang. Awal trading IHSG langsung melesat, namun sayangnya, momentum itu tidak bertahan lama. IHSG terjun ke zona merah saat sesi pertama berakhir.

Namun, kabar baik datang menjelang penutupan. Setelah istirahat siang, IHSG berhasil bangkit kembali, menutup perdagangan dengan kenaikan 20,577 poin di level 7.957,696, setara 0,26 persen.*
Mengacu pada data RTI per tanggal 16 September 2025, IHSG sempat dibuka di angka 7.979,320 dan menyentuh titik tertinggi di 7.985,576, dengan level terendah mencapai 7.899,668.

Sebanyak 330 saham mengalami penguatan, sementara 320 saham lainnya terlihat melemah. Total volume perdagangan hari ini mencapai 44,504 miliar lembar saham, dengan nilai sekitar Rp16,055 triliun.

Sektor Non-Cyclical Mendominasi

Analisis Indeks Sektoral IDX-IC menunjukkan bahwa delapan sektor saham menguat, sementara tiga sektor lainnya mengalami penurunan. Pemimpin penguatan sektor adalah emiten di bidang non-cyclical, seperti perusahaan makanan dan minuman, yang naik signifikan sebesar 1,76 persen.

Di posisi berikutnya, sektor industri mengalami kenaikan 1,47 persen, diikuti oleh sektor transportasi dan teknologi dengan penguatan masing-masing 0,90 persen dan 0,87 persen. Namun, tidak semua sektor merasakan keberuntungan. Sektor keuangan mengalami penurunan 0,38 persen, sektor infrastruktur turun 0,23 persen, dan sektor properti melemah 0,01 persen.

Dari sisi performa saham, SMGR, ADRO, MAPI, ARTO, dan BBCA mencatatkan diri sebagai top gainers. Sedangkan untuk top losers, saham-saham seperti MEDC, BBNI, INCO, ISAT, dan BBRI mengalami penurunan paling tajam.

Pergerakan Bursa Regional

Di sisi lain, bursa saham regional Asia menunjukkan pergerakan yang bervariasi. Indeks Nikkei mencatat penguatan 134,15 poin atau 0,30 persen ke level 44.902,27. Sementara itu, indeks Hang Seng mengalami sedikit penurunan sebesar 8,05 poin atau 0,03 persen menjadi 26.438,51. Indeks Shanghai dan Strait Times masing-masing naik tipis 1,37 poin (0,04 persen) dan turun 0,68 poin (0,02 persen).

Dengan adanya momentum ini, bagaimana strategi investasi Anda selanjutnya? Tetap awasi perkembangan IHSG dan cermati pergerakan saham yang ada!

*(Keterangan: Data dan analisis diambil berdasarkan pembacaan di pasar modal pada 16 September 2025.)