IHSG Memulai Hari Dengan Tergelincir

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka pada Kamis, 4 September 2025, dengan penurunan sebesar 12,02 poin atau 0,15%, mencapai posisi 7.873,84. Namun, tidak lama setelah itu, IHSG berbalik arah dan mulai bergerak bervariasi dalam rentang antara 7.872 hingga 7.899.

Lima Saham Teratas Mencetak Kenaikan

Selama sesi perdagangan awal, sebanyak lima saham berhasil masuk ke daftar top gainers dengan lonjakan harga cukup signifikan antara 8% hingga 16%. Tercatat PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk (GRIA) mengalami kenaikan spektakuler sebesar 26,67%, diikuti oleh PT Hetzer Medical Indonesia Tbk (MEDS) dengan kenaikan 22,67% dan PT Graha Mitra Asia Tbk (RELF) yang melonjak 9,8%.

Beralih ke saham lainnya, PT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA) naik 9,09%, dan PT Futura Energi Global Tbk (FUTR) menyusul dengan kenaikan 9,02%.

Aktivitas Perdagangan

Data dari RTI menunjukkan bahwa sebanyak 1,07 miliar saham diperdagangkan di menit-menit awal dengan nilai perdagangan mencapai Rp 617,11 miliar. Frekuensi perdagangan juga mencatatkan total 71.292 transaksi. Dari 264 saham yang diperjualbelikan, 109 mengalami penurunan, sementara 221 lainnya stagnan.

Pandangan Analis

Menurut analisis dari Reliance Sekuritas, IHSG diperkirakan akan memperkuat posisi dan bergerak dalam kisaran support di level 7.842 dan resistance di level 7.932. Mereka juga mencatat bahwa indikator teknikal menunjukkan formasi three white soldiers, tetap di atas MA5 dan MA20 dengan indikator Stochastic golden cross. "Dengan demikian, IHSG hari ini berpotensi mengalami penguatan," jelas Reliance Sekuritas dalam rilisnya.

Analis merekomendasikan beberapa saham menarik untuk diperhatikan hari ini, yaitu BBRI, PTPP, ANTM, dan SCMA.

Sumber: investor.id