Momen Positif untuk BBCA
Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) berbalik menguat pada perdagangan sesi pertama hari ini, Jumat (15/8/2025). Hingga pukul 09:38 WIB, saham ini menguat tipis 0,28 persen ke level Rp8.800 per saham setelah dibuka di Rp8.825.
Menariknya, di awal perdagangan, saham ini sempat menyentuh level tertinggi di Rp8.850 dan terendah di Rp8.750. Ini menjadi sinyal positif bagi investor yang menantikan rebound dari saham blue chip.
Aktivitas Investor Asing
Tercatat, nilai transaksi saham BBCA mencapai Rp144,7 miliar dengan total volume 16,44 juta lembar saham. Kapitalisasi pasar BBCA saat ini menyentuh Rp1.074 triliun.
Walaupun penguatan ini tidak terlalu signifikan pada awal perdagangan, dalam sepekan terakhir, saham ini telah mencatat kinerja impresif dengan kenaikan harga mencapai 6,33 persen. Terutama, investor asing menunjukkan aktivitas positif dengan melakukan akumulasi beli neto sebesar Rp1,31 triliun terhadap BBCA.
Kinerja Keuangan yang Menggembirakan
Dari segi kinerja keuangan, BBCA berhasil menutup semester pertama 2025 dengan hasil yang gemilang. Laba bersihnya melonjak hingga mencapai Rp29 triliun, tumbuh 8 persen dibandingkan Rp26,9 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
Pertumbuhan ini didorong oleh ekspansi kredit yang tercatat tumbuh 12,9 persen secara tahunan menjadi Rp959 triliun per Juni 2025. Kredit korporasi menjadi pendorong utama dengan kenaikan sebesar 16,1 persen, diikuti oleh kredit komersial yang naik 12,6 persen, serta kredit Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang meningkat 11,1 persen.
Kredit konsumsi juga menunjukkan tren positif dengan kenaikan 7,6 persen, yang didorong oleh pertumbuhan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sebesar 8,4 persen dan Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) sebesar 5,2 persen.
Kesimpulan
Dengan penguatan yang dicatatkan BBCA dan dukungan dari investor asing, prospek saham ini terlihat cerah. Kita berharap dapat melihat momentum ini berlanjut, menciptakan peluang profit bagi para investor.