Performa Saham CDIA
Saham PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) baru-baru ini mencuri perhatian pasar dengan lonjakan 15,66% menjadi Rp 1.785 pada perdagangan Senin, 22 September 2025. Dengan lebih dari 976,14 juta saham diperdagangkan dan nilai transaksi mencapai Rp 1,68 triliun, banyak yang bertanya, apa sebenarnya yang terjadi di balik angka-angka tersebut?
Aksi Borong yang Mencolok
Analisis dari broker UBS Sekuritas Indonesia menunjukkan bahwa terdapat akumulasi yang signifikan pada saham ini. Tercatat, net buy mencapai Rp 94,2 miliar dari pihak broker, sementara investor asing membukukan net buy Rp 166,19 miliar. Apakah mereka tahu sesuatu yang tidak diketahui yang lain?
Namun, yang lebih menarik adalah tindakan borong oleh broker UBS yang mencapai Rp 236 miliar selama periode satu bulan terakhir, dengan harga rata-rata Rp 1.544 per saham. Ini tentu menandakan bahwa ada kepercayaan yang kuat dari pelaku pasar terhadap potensi saham CDIA.
Kinerja Keuangan yang Memukau
Mengapa investor begitu optimis? Salah satu alasannya adalah laporan keuangan semester I-2025 yang baru dirilis. Chandra Daya Investasi (CDIA) mampu mencapai pendapatan sebesar US$ 66,87 juta, naik 41,9% dari periode yang sama tahun lalu. Begitu juga dengan laba kotor yang meroket hingga 322,8% menjadi US$ 19,1 juta.
Laba sebelum pajak juga melonjak fantastis, mencapai 344,6%, dan laba periode berjalan meningkat 347,5%. Ini semua menunjukkan bahwa CDIA tidak hanya tumbuh, tetapi juga menciptakan nilai bagi pemegang sahamnya.
Kesimpulan
Kenaikan harga saham CDIA mencerminkan kepercayaan investor terhadap fundamental perusahaan yang kokoh. Dengan kinerja keuangan yang sangat baik dan aksi beli yang agresif, patut dicermati apakah tren ini akan berlanjut. Apakah Anda siap untuk berinvestasi?
Sumber: investor.id