Memukau di Pasar
Berkat performa yang gemilang, saham CDIA kembali mengukir sejarah baru dengan menyentuh Auto Reject Atas (ARA) selama empat hari berturut-turut setelah mencatatkan saham perdana pada Rabu lalu. Apakah ini tanda bahwa investor sangat antusias terhadap perusahaan ini?
Lonjakan Harga yang Menarik
Setelah perdagangan dibuka pada Senin, 14 Juli 2025, saham CDIA mendarat dengan lonjakan mengesankan—meningkat 100 poin atau sekitar 25% hingga mencapai Rp500 per saham. Sesuai dengan peraturan Bursa Efek Indonesia, di mana fraksi harga terendah adalah Rp200 dan tertinggi Rp5.000 per saham, kenaikan ini jelas termasuk dalam kategori ARA.
Aktivitas Perdagangan yang Tinggi
Dalam dua hari terakhir, saham CDIA berhasil diperdagangkan hingga 1.485 kali dengan volume mencapai 1,38 juta saham dan nilai transaksi sebesar Rp690 juta. Ini indikasi bahwa ada sedikit pemilik yang ingin menjualnya—apakah ini berarti minat beli semakin tinggi? Dengan posisi permintaan (bid) mencapai 43 juta lot di level Rp500, bisa dipastikan ada kegairahan tinggi dari investor untuk memiliki saham ini.
Dibandingkan dengan kemarin, Jumat 11 Juli, saham BREN juga mengikuti tren yang sama, melesat 80 poin dan menyentuh ARA setelah harga mencapai Rp400. Investor sangat menikmati momen ini—tentu saja, banyak yang bertanya-tanya apakah tren ini akan berlanjut.
Kesimpulan: Apa Selanjutnya?
Dengan banyaknya minat belanja saham CDIA dan kondisi pasar yang tampak optimis, investor perlu terus memperhatikan perkembangan di pasar saham ini. Apakah CDIA dapat mempertahankan momentum? Hanya waktu yang akan menjawab. Pastikan untuk terus mengikuti berita terbaru dan melakukan analisis untuk membuat keputusan investasi yang cerdas.