Strategi Emiten KIJA Melepaskan 262,50 Juta Saham Treasuri
Jumat, 29 Agustus 2025Berita Pasar Saham

PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) mengumumkan rencana pelepasan saham treasuri sebanyak 262,50 juta saham dari total pembelian kembali. Apa strateginya?

Rencana Pelepasan Saham Treasuri

Liputan6.com, Jakarta - PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) berencana untuk melepas 262,50 juta saham treasuri, sebuah langkah yang bagian dari strategi lebih besar pasca pembelian kembali saham. Saham treasuri ini merupakan bagian dari total pembelian kembali atau buyback yang dilakukan perusahaan antara 18 Maret hingga 17 Juni 2020 sebanyak 292,50 juta saham.

Pada periode 10 hingga 13 Juli 2025, perusahaan ini telah mengalihkan sebagian saham treasuri sebanyak 30 juta saham, sehingga menyisakan 262,50 juta saham untuk dijual. Dalam keterbukaan informasi yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), KIJA menyatakan, "Saat ini, kami bermaksud untuk mengalihkan sisa saham treasuri ini yang akan dijual di Bursa Efek Indonesia, mengingat masa refloat atas buyback akan berakhir pada 20 Juli 2026."

Berdasarkan Aturan

Pelepasan saham treasuri ini juga merujuk pada POJK Nomor 13 Tahun 2023. Dalam pelaksanaan strategi ini, PT Kawasan Industri Jababeka Tbk akan menggandeng NH Korindo Sekuritas untuk membantu aksi korporasi tersebut. Berikut adalah rincian tentang pengalihan saham hasil pembelian kembali:

  • Waktu penjualan: 10 September 2025 - 20 Juli 2026
  • Jumlah saham yang dijual: Maksimal 262,50 juta saham KIJA.

Upaya Berkelanjutan

Jababeka tidak hanya bergerak dalam bidang ekonomi, tetapi juga berupaya untuk menjaga lingkungan. Mereka telah melakukan banyak inovasi lingkungan seperti sistem pemantauan lingkungan digital, pemanfaatan energi solar untuk fasilitas pengolahan air, serta program keberlanjutan lainnya.

Transformasi Jababeka dari kawasan industri menjadi kota modern menunjukkan keberhasilan misi mereka dalam menciptakan sebuah kawasan yang berintegrasi antara industri, hunian, pendidikan, dan kesehatan, serta program-progam sosial yang menitikberatkan kualitas hidup.

Dengan berbagai langkah strategis yang diambil, Jababeka berharap dapat terus menjadi contoh dalam pengembangan kawasan industri yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Menteri Lingkungan Hidup mengapresiasi pencapaian ini, apalagi Jababeka merupakan satu-satunya kawasan industri di Indonesia yang berhasil meraih Proper Hijau secara berturut-turut.

Sumber: Liputan6